cakrawalamediajambi.com Air Langga Diminta Prabowo Terbang Ke AS Untuk Negosiasi Sebaik-baiknya - CAKRAWALA MEDIA JAMBI

Air Langga Diminta Prabowo Terbang Ke AS Untuk Negosiasi Sebaik-baiknya

Sumber Foto: Kompas.com

cakrawalamediajambi.com,-  Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku diminta oleh Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan negosiasi dengan sebaik-baiknya terkait tarif impor yang ditetapkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.


Airlangga akan terbang ke AS untuk bernegosiasi dengan pemerintah negara tersebut mengenai tarif impor yang ditetapkan oleh Trump. Airlangga menyebutkan, Prabowo tidak mematok target tertentu dalam proses negosiasi. 

"Kita akan negosiasi sebaik-baiknya untuk kepentingan Indonesia," ujar Airlangga di Istana Kepresidenan, Jakarta. 

Menurut dia, Prabowo hanya berharap agar negosiasi membuat tarif impor AS terhadap Indonesia turun dari angka yang ditetapkan sebelumnya. "Belum ada. Yang penting diturunkan," ujar Airlangga Diketahui, Donald Trump sebelumnya mengumumkan tarif dasar impor sebesar 10 persen terhadap lebih dari 180 negara pada 2 April 2025.

Tarif tambahan yang bersifat resiprokal juga diterapkan kepada 90 negara, termasuk Indonesia, dengan besaran tarif mulai 11 persen hingga 50 persen,  Indonesia dikenai tarif sebesar 32 persen. Menteri Ekonomi ASEAN pun telah menggelar pertemuan virtual untuk membahas kebijakan tersebut dan menyampaikan keprihatinan atas langkah sepihak AS.

“ASEAN sebagai ekonomi terbesar kelima dunia sangat prihatin atas tarif sepihak yang diumumkan AS pada 2 dan 9 April 2025. Kebijakan ini menciptakan ketidakpastian dan mengancam kelangsungan bisnis, terutama UMKM,” tulis pernyataan ASEAN.

ASEAN menilai kebijakan tarif tersebut mengganggu arus perdagangan, investasi, rantai pasok, hingga konsumen di seluruh dunia, termasuk warga AS sendiri. Tarif ini juga dinilai menghambat stabilitas ekonomi kawasan dan mengancam mata pencaharian jutaan orang, khususnya di negara-negara ASEAN yang ekonominya masih berkembang.

Pada 2024, ASEAN merupakan mitra dagang kelima terbesar bagi AS dan penerima terbesar investasi langsung asing (FDI) dari Negeri Paman Sam. “Dengan latar belakang tersebut, kami menyatakan komitmen untuk berdialog secara jujur dan konstruktif dengan AS. ASEAN tidak akan mengambil langkah pembalasan atas tarif tersebut,” lanjut pernyataan tersebut. 
(red:ridho,Kompas.com)



No comments

Powered by Blogger.